Salah satu masalah yang yang mendera anak yang baru lulus SMA adalah memilih kampus dan jurusan. Kalau masuk jurusan ini besok mau jadi apa? Pertanyaan itu kerap kali mengusik pikiran pastinya. Daripada berpusing ria memikirkan hal tersebut, kami akan memberikan ulasannya.
1. Biomedical engineering
Orang-orang yang berkuliah di bidang ilmu hayati, teknik dan kedokteran dapat melamar di berbagai jenis pekerjaan dengan prospek kerja yang stabil. Biro Statistik Tenaga Kerja di Amerika memperkirakan bidang Biomedical Engineering akan meningkat pertumbuhannya sebanyak 62% dalam bursa kerja pada tahun 2010 hingga 2020. Lulusan biomedical engineering bekerja dengan menerapkan prinsip-prinsip teknik dan teknologi untuk kesehatan.
Pekerjaannya antara lain adalah meneliti, merancang dan mengembangkan produk medis seperti penggantian sendi atau instrumen bedah dengan robot, merancang atau memodifikasi peralatan untuk klien dengan kebutuhan khusus dalam masa rehabilitasi, serta mengelola penggunaan peralatan klinis di rumah sakit dan masyarakat. Lulusan biomedical engineering dipekerjakan oleh lembaga-lembaga pelayanan kesehatan, produsen peralatan medis dan departemen penelitian. Jabatannya bervariasi, tergantung pada posisi masing-masing orang dalam pekerjaan tersebut.
2. Biometrics
Bidang studi biometrics mengajarkan mahasiswa tentang cara membangun perangkat identifikasi otomatis seperti sistem identifikasi struktur wajah manusia. Industri dalam bidang ini diperkirakan akan terus tumbuh hingga $ 363.000.000 pada tahun 2018 menurut New York Transparency Market Research. Ilmu biometrics mengacu pada metrik yang terkait dengan karakteristik manusia beserta sifat-sifatnya. Hasil identifikasi tersebut digunakan dalam ilmu komputer sebagai sistem program dan kontrol akses. Ilmu ini juga digunakan untuk mengidentifikasi individu-individu dalam kelompok yang berada di bawah penelitian. Ilmu biometrics membutuhkan identifikasi yang khas karena karakteristik subjek yang diteliti digunakan dalam label untuk menggambarkan individu. Pengidentifikasian ini sering dikategorikan sebagai cabang ilmu fisiologis terhadap karakteristik perilaku makhluk hidup.
3. Ilmu komputer
Saat ini sangat banyak perusahaan yang membutuhkan keterampilan teknis dan non-teknis dari para mahasiswa lulusan ilmu komputer atau IT. Pada umumnya perusahaan-perusahaan tersebut bergerak di bidang konsultan IT dan penyedia layanan IT. Organisasi-organisasi besar yang membutuhkan karyawan sarjana IT biasanya bergerak di bidang telekomunikasi, kedirgantaraan dan pertahanan, jasa keuangan, ritel, dan sektor. Usaha kecil menengah (UKM) juga menyediakan berbagai peluang kerja bagi lulusan IT. Bisnis-bisnis wirausaha dapat pula dirintis para mahasiswa atau sarajan IT seperti pemrograman, pekerjaan online sebagai moderator, perbaikan bug, peningkatan fungsi program atau pembuatan aplikasi.
4. Software engineering
Para lulusan software engineering dapat bekerja dengan menciptakan dan memelihara aplikasi perangkat lunak menggunakan praktek ilmu komputer, manajemen proyek, teknik, domain aplikasi dan bidang lainnya. Mahasiswa bidang studi ini selama kuliah dapat mengkhususkan diri dalam topik-topik studi lanjutan seperti pengembangan aplikasi mobile atau sistem interaktif canggih seperti game serta aplikasi jenis baru yang menggunakan rancangan secara komputasi biologis. Tergantung pada organisasi dan perusahaannya, pekerjaan para lulusan software engineering dapat mencakup analisis sistem dan desainer sistem. Atau mereka dapat bekerja hanya pada pengujian sistem. Oleh karena itu mereka sering mengelola sistem pendukung yang dibutuhkan oleh sebuah organisasi atau perusahaan agar dapat berjalan dengan efektif. Jadi pekerjaan-pekerjaannya juga mengharuskan karyawan untuk dapat berkomunikasi secara efektif dan menerjemahkan kebutuhan tim yang berbeda-beda dalam perkembangan sistem komputer.
5. Teknik lingkungan
Teknik lingkungan adalah penerapan ilmu pengetahuan dan teknik untuk membantu memperbaiki lingkungan seperti memperbaiki kualitas udara dan air. Penelitian dapat didasarkan pada pengolahan air limbah, efek rumah kaca, polusi air dan tanah serta banyak aspek lainnya. Para lulusan teknik lingkungan dapat bekerja melalui kontrak komersial atau pemerintah untuk menangani berbagai isu lingkungan. Pekerjaan mereka mencakup berbagai disiplin ilmu seperti analisis tanah dan pencemaran air, analisis mengenai dampak lingkungan, pemeriksaan lingkungan, pengelolaan limbah, pengembangan kebijakan dan sistem manajemen lingkungan. Klien utama mereka adalah lembaga pemerintah (termasuk dari pemerintah daerah dan nasional) dan organisasi yang berhubungan dengan industri air. Tugas utama mereka adalah mengidentifikasi tingkat kontaminasi di lingkungan darat, udara atau air dengan berbasis penelitian. Kemudian mereka melakukan penilaian untuk mengidentifikasi apakah sumber kontaminan dapat memiliki dampak negatif pada reseptor seperti manusia atau air tanah.
6. Teknik sipil
Para lulusan teknik sipil dapat bekerja di bidang yang melibatkan desain, pengembangan dan pembangunan sejumlah besar proyek-proyek di lingkungan buatan manusia dan alam. Peran mereka yang utama adalah menjaga agar hasil kerja aman dan tepat waktu dalam pengelolaan sumber daya pada proyek di berbagai bidang seperti pembangunan jalan raya, pengelolaan sampah, pembangunan wilayah pesisir dan rekayasa geoteknik. Para lulusan sipil bekerja sama dengan klien untuk merencanakan, mengelola, desain dan mengawasi pembangunan proyek. Dengan pengalaman kerja yang banyak, mereka dapat menjalankan proyek-proyek sebagai manajer. Program studi teknik sipil menawarkan banyak kesempatan pekerjaan serta kepuasan pekerjanya untuk membantu memperbaiki dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di berbagai lingkungan.
7. Geologi
Para lulusan geologi dapat bekerja dengan memperhatikan analisis teknis rinci mengenai material bumi dan menilai risiko bencana alam secara geologi. Peran mereka adalah untuk memastikan bahwa faktor-faktor geologi yang mempengaruhi pembangunan dapat diidentifikasi dan ditangani. Mereka juga menilai integritas tanah, batuan, air tanah dan kondisi alam lainnya sebelum memulai proyek-proyek pembangunan besar. Mereka juga menyarankan prosedur dan kesesuaian bahan bangunan yang tepat. Para lulusan geologi juga terlibat menganalisis dan mendesain pembangunan yang peka terhadap lingkungan, seperti tempat-tempat pelestarian alam. Dengan memantau perkembangan wilayah dan menganalisis kondisi tanah, mereka memastikan bahwa struktur bangunan bisa aman dalam jangka waktu pendek dan panjang.
8. Sistem informasi manajemen
Pekerjaan para lulusan sistem informasi manajemen adalah bertanggung jawab pada sistem komputer dalam perusahaan atau organisasi tempat mereka bekerja. Tugas-tugas utamanya adalah mengawasi instalasi, memastikan kembali sistem agar dapat beroperasi secara efektif, membeli perangkat keras dan perangkat lunak, menyediakan infrastruktur teknologi ICT untuk perusahaan atau organisasi, berkontribusi terhadap kebijakan organisasi mengenai standar kualitas sistem dan melakukan perencanaan strategis. Para lulusan sistem informasi manajemen dapat bekerja pada berbagai perusahaan atau organisasi dalam bidang industri dan sektor jasa. Pada umunya jabatan dalam pekerjaan terbagi menjadi staf teknisi, programmer dan administrator database. Sebelum memperoleh posisi tinggi sebagai manajer, para karyawan harus mempunyai banyak pengalaman di sektor teknis atau operasional.
9. Teknik perminyakan
Mahasiswa lulusan teknik perminyakan dapat bekerja dengan melakukan perencanaan biaya dan pengawasan operasi yang diperlukan untuk pengeboran sumur minyak dan gas. Mereka terlibat bekerja sejak desain awal untuk pengujian tanah hingga saat proses penyelesaian pengeboran. Tempat-tempat bekerjanya di platform lepas pantai atau di unit pengeboran yang bergerak melalui perusahaan minyak, kontraktor spesialis pengeboran atau perusahaan jasa. Peran mereka antara lain memberikan kontrak layanan pengeboran, desain engineering, perencanaan sumur dan mengawasi kru pengeboran di lokasi. Mereka juga bekerja dengan profesional lain, seperti insinyur geologi dan geoscientist untuk memantau kemajuan pengeboran, mengawasi manajemen keselamatan dan menjamin perlindungan lingkungan.
10. Matematika
Matematika adalah subjek dasar bagi banyak ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga ada banyak pekerjaan yang dapat diambil dengan gelar ini. Ada banyak perusahaan dan organisasi yang terus mengajukan lowongan pekerjaan bagi sarjana matematika dan statistik di berbagai sektor. Dengan gelar matematika, para sarjana bisa mengejar karir di industri minyak dan nuklir, dalam bidang kedokteran atau IT, serta berbagai pekerjaan lain di departemen pemerintahan. Para lulusan yang memiliki spesialisasi dalam statistik dapat menemukan pekerjaan di dewan pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, industri farmasi, perusahaan asuransi, riset pasar dan pemasaran perusahaan, bank dan perusahaan akuntansi. Ada juga kesempatan untuk bekerja dengan lembaga penelitian yang didanai publik atau lembaga pemerintah.
Comments