top of page
Writer's pictureYusrin Ahmad Tosepu

Ketekunan dan Tekat adalah Kekuatan yang Berharga



"Sulit untuk gagal, tetapi lebih buruk lagi tidak pernah mencoba untuk berhasil." - Theodore Roosevelt

Ada banyak orang yang terus mencoba ketika sepertinya tidak ada harapan sama sekali. Berikut ini beberapa contohnya:


1) Oprah Winfrey lahir dalam kemiskinan dan mengalami pelecehan sebagai seorang anak. Dia dipecat dari pekerjaan pertamanya sebagai pembawa berita dan diberitahu bahwa dia tidak cocok untuk televisi. Namun, dia bertahan dan akhirnya menjadi salah satu pembawa acara talk show paling sukses sepanjang masa.


2) Walt Disney dipecat dari pekerjaannya di sebuah surat kabar karena dia diberitahu bahwa dia "tidak memiliki imajinasi dan tidak punya ide bagus." Dia kemudian mendirikan The Walt Disney Company, salah satu perusahaan hiburan paling sukses di dunia.


3) JK Rowling adalah seorang ibu tunggal yang hidup dengan kesejahteraan ketika dia menulis buku Harry Potter pertama. Dia ditolak oleh 12 penerbit yang berbeda sebelum Bloomsbury akhirnya setuju untuk menerbitkannya. Seri Harry Potter sejak itu menjadi salah satu seri buku terlaris sepanjang masa.


4) Stephen Hawking didiagnosis dengan ALS pada usia 21 dan hanya diberi beberapa tahun untuk hidup. Namun, ia menentang peluang dan kemudian menjadi salah satu fisikawan paling terkenal sepanjang masa. Dia terus bekerja dan menerbitkan makalah sampai kematiannya pada tahun 2018 pada usia 76 tahun.


Ini hanyalah beberapa contoh dari orang-orang yang terus mencoba ketika tampaknya tidak ada harapan sama sekali. Kisah mereka adalah bukti kekuatan ketekunan dan tekad.


Tidak dapat dipungkiri bahwa apa yang kita lakukan sekarang adalah hasil dari sesuatu yang kita lakukan berulang-ulang. Kita tidak bisa berjalan kalau dulu kita tidak berlatih dengan keras, bahkan dalam proses latihan itu kita sering jatuh tapi kita bangkit lagi dengan harapan kita pasti bisa berjalan.


Kuncinya adalah ketekunan. Ketekunan adalah kemampuan kita untuk bertahan di tengah tekanan dan kesulitan. Dengan ketekunan maka sesuatu yang sulit akan jadi mudah. Kata pepatah mengatakan bisa itu karena biasa. Ketekunan biasanya berawal dari sesuatu yang kita sukai tapi banyak kali kita memerlukan ketekunan untuk melakukan sesuatu yang kurang kita sukai.


Ketekunan menjadi kunci penting yang harus dimiliki setiap orang yang ingin berhasil dalam hidupnya. Banyak orang memiliki mimpi dalam hidupnya tapi tidak banyak orang yang dapat mewujudkannya, hal ini terjadi karena penjagal mimpi menghampiri kita. Penjagal mimpi bisa datang dari dalam maupun luar diri kita.


Penjagal mimpi yang terbesar terdapat dalam diri kita sendiri yaitu kemalasan, suka menunda-nunda, sudah hidup di di zona nyaman dan lain-lain, sedangkan yang dari luar adalah keluarga, lingkungan tempat kita tinggal dan lain-lain. Hati-hatilah terhadap penjagal mimpi ini, ketika kita sedang tekun memperjuangkan mimpi kita. Sikap kita adalah selalu optimis dengan tujuan kita, bertekunlah mewujudkan mimpi kita dan nikmatilah prosesnya.


Ada pepatah yang mengatakan “Sebuah langkah besar berawal dari langkah kecil” Jangan berhenti di langkah pertama, kita tetap harus mengambil langkah. Memang semakin jauh kita berjalan, semakin banyak rintangan yang menghadang.


Penting untuk diingat bahwa setiap orang menghadapi tantangan dan kemunduran dalam hidup. Apa yang kita lakukan dengan tantangan-tantangan inilah yang menentukan kesuksesan kita. Ketika kita menghadapi kemunduran, kita bisa menyerah atau kita bisa terus berusaha. Jika kita memilih untuk terus mencoba, kita akhirnya dapat mencapai tujuan kita.


Langkah pertama keberhasilan mulailah dari diri kita sendiri. Biasakan melakukan sesuatu dengan tekun dan berasal dari hati. Ketika melakukan sesuatu pastikan selalu disertai dengan ketulusan hati. Karena ketekunan adalah bila apa yang kita lakukan itu berasal dari hati yang tulus.


Ingat, Anda tidak sendirian. Jutaan orang terus mencoba ketika tampaknya tidak ada harapan sama sekali. Anda juga bisa melakukannya!

32 views0 comments

Comentarios


bottom of page