top of page
Writer's pictureYusrin Ahmad Tosepu

Pentingnya Perubahan Hidup


Kalau Anda menginginkan perubahan kecil dalam hidup, ubahlah perilaku Anda. Tetapi bila Anda menginginkan perubahan yang besar dan mendasar, ubahlah pola pikir Anda. - Stephen Covey

Mungkin sering kita dengar pertanyaan keluhan seperti "kenapa hidup kita dari dulu sampai sekarang gini-gini aja. Kapan yah bisa maju?" Bisa jadi kalimat ini juga keluar dari mulut kita sendiri. Kita merasa sebagai orang-orang yang tidak sedikitpun perubahan. Perihal perubahan, tentu pembandingnya adalah kehidupan di waktu lalu.


Nah, pada dasarnya setiap orang menjalani perubahan dari waktu ke waktu, tergantung perjalanan hidup masing-masing orang. Ini artinya berbagai hal dalam kehidupan senantiasa berubah dan sering kali hal ini tidak kita sadari. Dan pastinya, semua orang tentu menginginkan kemajuan dalam setiap aspek hidup ke arah yang lebih baik.


Ada beberapa faktor yang menyebabkan orang tak mau berubah menuju yang lebih baik. Faktor tersebut diantaranya karena terpenjara oleh sukses masa lalu, kegagalan terdahulu, terlalu antusias terhadap masa depan, dan yang paling inti adalah ragu- ragu dalam melangkah sehingga ia tidak mau untuk berubah menjadi lebih baik, dan sombong tentang kekinian.


Oleh karena itu, untuk mencapai suatu kemajuan dalam taraf hidup, maka diperlukan adanya suatu perubahan perilaku. Perubahan perilaku memiliki arti adanya perbedaan suatu perilaku atau tindakan terhadap suatu kondisi ataupun keadaan, antara suatu waktu dengan waktu yang lain dalam hal yang positif.


Mengapa perubahan perilaku sangat penting? Karena untuk mencapai suatu kemajuan dalam hidup, hal pertama yang harus kita ubah adalah perilaku. Hal ini berlaku untuk diri kita secara pribadi, maupun pada orang lain.


Contohnya, seseorang pernah memiliki pengalaman gagal dalam suatu usaha, pekerjaan atau bisnis. Kegagalan tersebut terjadi dikarenakan orang tersebut tidak mengetahui bagaimana membangun usaha atau menjalankan pekerjaan, dan atau memanajemen bisnisnya dengan cara yang baik dan benar. Jika dia ingin kembali melakoni pekerjaanya, atau mengembangkan usaha dan bisnisnya, maka dia harus belajar dan menerapkan manajemen yang baik dan benar.


Setiap manusia tentunya selalu ingin mendapatkan perubahan yang “positif”. Agar perubahan “positif dapat berjalan secara berkelanjutan maka kita harus dapat menanamkan nilai-nilai “positif” tersebut menjadi sebuah keyakinan.


Ibaratnya sebuah benih pohon yang ditanam, agar benih tersebut dapat tumbuh menjadi pohon yang subur, kuat, dan dapat hidup relatif lama maka pohon itu harus selalu dirawat. Caranya adalah rajin memberikan zat-zat yang dibutuhkan untuk tetap tumbuh dan hidup, seperti rajin memberikan air, pupuk dan lain sebagainya.


Selain itu, juga harus tetap menjaga kondisi lingkungan di sekitarnya agar tetap alami sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan tumbuhan tersebut.


Begitu juga dengan kondisi perilaku manusia, apabila kita menginginkan perubahan “positif” dapat berjalan secara terus-menerus maka kita harus tetap berusaha untuk dapat memberikan sesuatu yang dibutuhkan oleh jasmani maupun rohani, seperti terpenuhinya kebutuhan pokok, kebutuhan sekunder, serta rohani.


Dalam perubahan perilaku, terdapat tiga hal penting yang dapat menjadi komponen untuk mencapai suatu perilaku yang lebih baik. Ketiga komponen tersebut adalah pengetahuan, sikap dan perilaku.


Tiga komponen tersebut diibaratkan sebagai tangga yang harus dinaiki step by step dengan ketekunan untuk mencapai hasil yang baik.


Untuk pengetahuan, komponen ini merupakan aspek yang paling mendasar dalam mencapai suatu perubahan perilaku. Terang saja, jika seseorang sama sekali tidak memiliki pengetahuan maka iapun tidak akan tahu bagaimana harus bertindak atau melakukan suatu hal.


Contohnya, jika seseorang tidak pernah mempelajari tentang akuntansi, maka pasti ia akan kesulitan, bahkan tidak bisa mengerjakan soal akuntasi yang diberikan padanya. Hal tersebut membuktikan bahwa pengetahuan adalah hal yang sangat penting dalam usaha mencapai suatu perubahan perilaku.


Untuk sikap, komponen ini merupakan tingkatan kedua yang harus diambil setelah seseorang memiliki pengetahuan. Dengan pengetahuan yang ada di kepalanya, seseorang akan mengetahui suatu arti, penyebab maupun dampak dalam suatu hal.


Ketika hal-hal tersebut telah diketahui, maka ia akan mengambil sikap untuk melakukan tindakan atau tidak melakukan tindakan terhadap hal tersebut. Aspek ini lebih mirip seperti saat kita mengambil tekad atau berkomitmen untuk melakukan sesuatu, namun baru sebatas kata-kata atau keinginan hati saja, belum pada taraf melakukan.


Untuk perilaku, komponen ini merupakan tingkatan tertinggi dalam usaha untuk merubah perilaku. Setelah memiliki pengetahuan yang baik akan suatu hal dan mengambil sikap, orang tersebut akan mulai dengan menerapkan semua hal yang ia ketahui dalam bentuk tindakan nyata.


Khusus untuk aspek ini, perlu adanya ketekunan dan komitmen yang sangat kuat. Dalam menerapkan perilaku, terkadang ada berbagai macam hambatan seperti ketidakkonsistenan dalam menerapkan, rasa malas, ingin mendapatkan dampak atau hasil yang instant dan masih banyak lagi.


Jika aspek perilaku terus dijalankan dengan baik, maka akan membentuk suatu kebiasaan dan menjadi karakter dari seseorang tersebut. Hal inilah yang akan menjadi indikator utama dalam menilai bahwa diri kita maupun orang lain telah mencapai suatu perubahan perilaku dan telah bergerak maju.


Contohnya, seseorang awalnya tidak bisa membuat sebuah artikel atau karya ilmiah. Ia lalu belajar cara membuat karya ilmiah dan banyak membaca karya ilmiah orang lain. Setelah itu, ia berkomitmen dan mengambil sikap untuk membuat karya ilmiah sendiri.


Beberapa waktu kemudian, ia menuliskan sebuah karya ilmiah. Mungkin awalnya karya ilmiah yang dihasilkan masih sederhana. Akan tetapi, dengan ketekunan dan komitmen yang kuat, ia makin terus berkembang dan bisa menghasilkan karya yang luar biasa.


Hal lain yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah seringnya kita menginginkan suatu perubahan yang lansung terlihat besar. Hal ini mengakibatkan, kita akan mudah menyerah ketika hasil yang diperoleh dalam usaha kita hanya sebuah perubahan kecil yang mungkin saja belum terlihat.


Nah, berikut ulasan akan pentingnya perubahan hidup. Antara lain :


1. Menyadari waktu yang terus berjalan


Sebaiknya kita mulai menyadari waktu yang sedang berjalan. Dengan demikian, kita tidak akan terlena begitu saja dengan situasi dan keadaan saat ini. Sebab pada dasarnya perubahan akan terjadi seiring dengan berjalannya waktu. Jadi, perubahan kecil yang mungkin tak disadari juga termasuk perubahan dalam hidup ini.


2. Menyiapkan rencana hidup yang lebih matang


Ketika anda dapat menyadari perubahan demi perubahan yang sedang terjadi dalam hidupmu, tak jarang akan muncul pemikiran yang mendalam tentang bagaimana tujuan dan perencanaan hidup ke depannya.


Hal ini juga yang menjadi alasan kuat kenapa perubahan hidup sebaiknya disadari sepenuhnya. Jika sudah mengerti hal ini, dirimu dapat mulai mengamati berbagai perubahan dalam hidup.


Memahami makna dan pelajaran yang bisa dipetik dari perubahan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kebijaksanaan sekaligus kualitas hidup yang lebih baik.


3. Membantu mengembangkan sikap-sikap yang bermanfaat bagi perkembangan diri


Pada dasarnya, perubahan yang senantiasa terjadi akan ikut berpengaruh pada sudut pandang dan sikap kita, entah secara langsung atau tidak. Hanya saja, tantangan yang sering kali muncul dalam memahami perubahan hidup adalah kepekaan yang belum terasah secara maksimal.


Jika selama ini bersikap cuek terhadap perubahan yang ada, mungkin ini saatnya bagimu untuk lebih sadar dan peka. Anggap saja ini kesempatan yang baik untuk melatih dan mengembangkan sikap-sikap positif yang bermanfaat bagi kehidupanmu.


4. Memacu diri untuk berusaha yang terbaik sesuai kemampuan


Setiap perubahan yang ada tentunya perlu dicermati dengan baik. Manfaatkan momen-momen perubahan tersebut dengan bijak. Caranya adalah dengan menyadari perubahan tersebut, sesungguhnya dapat memacu diri untuk lebih berusaha maksimal sesuai kemampuan diri.


Sejatinya, motivasi yang dibutuhkan tidak mudah digerakkan begitu saja jika tidak ada hal-hal yang cukup kuat untuk memacu diri berkembang. Rintangan pun biasanya akan ikut mewarnai proses perubahan yang terjadi. Bahkan akan terasa mengusik zona nyaman yang selama ini membuatmu merasa diam di tempat. Namun tetaplah ingat untuk fokus pada tujuan yang terbaik dan tentunya bermanfaat.


5. Menyadarkan diri untuk tetap memiliki harapan yang realistis


Bagaimana cara seseorang menyadari dan menyikapi perubahan tentu akan berbeda-beda. Reaksi dan tindakan selanjutnya akan sangat menentukan dampak yang dihasilkan dari perubahan hidup tersebut. Ini berarti walau perubahan yang ada kadang muncul di luar kendali kita, namun sikap kita terhadap perubahan tersebut akan menjadi pilihan yang perlu dipertimbangkan.


Nantinya, setelah melewati berbagai proses dalam menyadari perubahan hidup, mungkin pola pikirmu juga tidak akan sama lagi seperti sebelumnya. Lakukan apa yang sekiranya perlu dilakukan, namun tetaplah realistis dalam berharap karena perubahan hidup bisa jadi akan membawamu dalam kondisi yang diharapkan atau malah penuh tantangan.


Lima alasan pentingnya perubahan hidup diharapkan dapat memberikan inspirasi yang bermanfaat. Namun yg pasti, perubahan tidak pernah mudah dan perlu proses yang juga tidak cepat. Oleh karena itu, setiap perubahan kecil yang terjadi, sebenarnya merupakan hal yang sangat positif dan perlu diapresiasi serta terus dikembangkan ke arah perubahan yang lebih baik lagi.


Selain hal-hal yang telah dibahas, masih banyak lagi yang harus diperhatikan. Akan tetapi, yang harus dipahami adalah perubahan hidup yang lebih baik akan bisa dicapai tentuya dengan usaha dan kerja keras dalam merubah perilaku yang awalnya kurang baik atau biasa-biasa saja, menjadi lebih baik. Dan untuk melaksanakan hal ini, tidak semudah dibicarakan maupun dituliskan saja. Perlu adanya komitmen yang sungguh-sungguh dan integritas dalam diri kita.


Perubahan hidup perlu disikapi dengan bijaksana. Mungkin perubahan yang terjadi rasanya sangat jauh dari perasaan nyaman, apalagi bahagia. Namun keputusan ada di tanganmu, reaksi dan langkah yang akan diambil akan sangat menentukan bagaimana perkembangan kualitas diri ke depannya.


Kesimpulannya, hidup adalah suatu perubahan, bahkan ada kata bijak yang mengatakan “segala sesuatu mengalami perubahan kecuali perubahan itu sendiri”. Oleh sebab itu setiap orang harus berubah, berubah untuk menjadi yang lebih baik.



Simak video berikut (Analogi Sebuah Perubahan: Belajar dari Burung Elang.)



795 views0 comments

Comments


bottom of page