Agenda Riset Nasional (ARN) merupakan rujukan yang dapat digunakan peneliti dalam melakukan riset yang memiliki nilai jual bagi industri, dan dapat bermanfaat bagi masyarakat. Dewan Riset Nasional menyerahkan ARN pada Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk ditindaklanjuti. Agenda Riset Nasional merupakan rujukan dalam bentuk buku untuk melaksanakan riset di Indonesia. Baik bagi perguruan tinggi, badan litbang pusat dan daerah, industri, dan lembaga riset lainnya.
Indonesia membutuhkan kehadiran Agenda Riset Nasional sebagai instrumen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Agenda Riset Nasional digunakan sebagai arahan perjalanan riset Indonesia kedepan.
Indonesia yang sedang melakukan pembangunan harus ditopang dengan empat pilar penting. Mulai dari keterampilan tenaga kerja, bisnis yang efisien, kemampuan bersaing, dan riset yang fokus. Untuk memiliki pilar riset yang fokus, maka dibutuhkan agenda riset yang jelas.
Agenda Riset Nasional, difokuskan dalam hal dampak riset yang dikembangkan untuk membangkitkan dan memperkuat kapasitas dan kapabilitas bangsa. Dengan adanya agenda riset juga mampu mengefisiensikan sumber daya negara yang terbatas.
Agenda Riset akan mendukung peningkatan nilai tambah sumberdaya menjadi produk yang berdaya saing. Agenda riset mengacu kepada kebijakan sektor yang telah disusun oleh masing-masing Kementerian/Lembaga. Riset-riset yang akan dilakukan dapat memberikan percepatan bagi sektor untuk mencapai target-target yang telah ditentukan. Fokus ARN akan dibagi ke dalam dua prioritas yaitu Prioritas Riset Nasional dan Prioritas Riset Bidang Fokus.
Prioritas Riset Nasional difokuskan kepada 3 fokus yaitu Food, Energy dan Water (FEW). Untuk fokus Food diusulkan 3 tema riset yaitu Lahan Sub Optimal, Bioindustri Sawit, dan Produk Maritim. Untuk fokus Energy terbagi ke dalam tema riset panas bumi, bahan bakar nabati, dan konservasi energi. Untuk fokus Water akan ditujukan untuk melakukan riset terkait pengelolaan air bersih, ketersediaan air dan pengendalian air.
ARN 2015-2019 yang terdiri dari 7 bidang fokus yaitu Teknologi Pangan, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Teknologi Energi, Teknologi Kesehatan dan Obat, Teknologi Transportasi, Teknologi Hankam, dan Material Maju. Tema riset adalah:
Teknologi pangan adalah teknologi hortikultura, pertanian, budidaya perikanan, efisiensi produksi pangan dsb.
Teknologi energi adalah tenologi minyak dan gas bumi, batubara, EBT dsb.
Teknologi kesehatan dan obat adalah vaksin, bahan baku obat; alat kesehatan, biosimilar, dsb.
Teknologi transportasi adalah trasportasi multimoda, transportasi perkotaan, keselamatan dan keamanan transportasi, dsb.
Teknologi hankam adalah riset mendukung prioritas KKIP.
Teknologi material maju adalah teknologi gasifikasi batubara, bahan baku besi baja, baterai, dsb.
dan Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Semoga Bermanfaat. Tetap semangat dan sukses selalu dalam bekerja dan berkarya untuk peradaban hidup yang lebih baik.